Jumat, 20 Juli 2012

KELUARGA

Kemajuan teknologi memang suatu hal yang tidak bisa kita hindari. Seiring dengan itu, dewasa ini semakin banyak pula kita jumpai keluarga-keluarga Katolik yang bermasalah. Tidak hanya sampai di sini, tetapi ada yang memang berakhir dengan perceraian.

Menjadi rumit kehidupan persoalan karena Gereja Katolik pun tidak mengakui adanya perceraian dalam perkawinan secara Katolik. Berhadapan dengan dunia yang serba modern, lalu keluarga-keluarga katolik mau berbuat apa?

Tak dapat disangkal bahwa keluarga sebagai unit paling kecil dan dasar dari masyarakat, memiliki dampak yang dramatis dan menentukan dalam hidup seseorang. Karena dalam rahim keluarga-lah, kita 'diciptakan, dikandung, dilahirkan dan dibesarkan.'

Begitu besarnya pengaruh keluarga dalam hidup seseorang, sehingga keluarga sering digambarkan sebagai harta yang paling berharga, istana yang paling indah.
Keluarga menjadi Lingkungan pertama dan atmosfer utama yang akan membentuk seseorang untuk menjadi SIAPAKAH, BAGAIMANAKAH dan KE MANAKAH dia?

Kita mungkin bisa bertanya lalu apa hubungannya perkembangan teknologi dengan kehidupan keluarga kristiani?
Bukankah keduanya adalah dua hal yang saling bertolak belakang? atau dua hal yang berjalan sendiri-sendiri?

Barangkali ada benarnya juga, tetapi pertanyaan di atas secara tidak langsung sebenarnya kita sudah dihantar pada sebuah permenungan soal kehidupan berkeluarga, dan terutama juga bagi mereka yang saat ini sudah membina bahtera rumah tangga namun tak lepas dari pelbagai problem dalam membina rumah tangga. Dan kehadiran dunia teknologi bisa jadi salah satu dai sekian banyaknya pemicu munculnya masalah atau konflik dalam rumah tangga.

Namun, tidak berarti bahwa kita harus lari dari dunia modern dan kembali pada dunia primitif, tentu ini bukan solusinya. Tetapi bagaimana pun juga kita yang hidup di dunia yang serba canggih ini setiap saat ditantang untuk semakin dewasa dalam bersikap arif terhadap dunia di sekeliling kita.

Memang hal yang sulit untuk kita hindari bahwa senang atau tidak senang, saat ini kita hidup di tengah arus globalisasi. Dunia di sekitar kita menawarkan banyak pilihan mulai dari yang mengembangkan daya kreatifitas sampai yang merusak moral, tergantung bagaimana orang tersebut bersikap terhadap hal tersebut.

Semua apapun yang terjadi dalam hidup, kita mampu untuk menghidupkan dan menyalakan kembali Damai, Iman, Cinta dengan Harapan-Nya.
 
Spirit Carries On Blogger Template by Ipietoon Blogger Template